Dalam keseharian, sebaiknya kita menyediakan waktu untuk sendiri, merenung tentang hidup dan kehidupan, juga tentang masa depan kita di alam kubur dan akhirat nanti. Apabila kita duduk termenung seorang diri, pikiran mulai tenang, kesibukan hidup dan haru hati telah dapat teratasi, terdengarlah suara hati, yang mengajak kita untuk berdialog dan mendekat kepada Al-Haqq.