Buku ini berusaha membedah kandungan intelektual yang terdapat dalam jaringan ulama Haramain dan Nusantara pra-abad ke-19. Berbeda dengan berbagai studi tentang Islam di Indonesia pra-abad ke-19 yang lebih banyak mendasarkan pembahasannya kepada sumber barat dan lokal, Azyumardi Azra dalam buku ini berusaha semaksimal mungkin menggali dan menggunakan sumber berbahasa Arab.
Isu fundamental yang diangkat dalam buku ini terutama lebih menyoroti persoalan seputar bagaimana Islam menyoal wacana tentang pluralisme, liberalisme dan sekularisme. Hal ini dirasa penting disebabkan perbincangan seputar tema-tema mengenai sekularisme, liberalisme dan pluralisme masih menjadi sesuatu yang kontroversial di kalangan masyarakat Indonesia.
NIM:039000047/FU/PA