Text
Manajemen sistem kredit semester dalam kurikulum 2013 untuk meningkatkan prestasi di MTsN 3 Nganjuk
Sistem kredit semester masih jarang digunakan pada sekolah tingkat menengah,
hal ini karena kebanyakan sekolah tingkat menengah menggunkan sistem paket. Sistem kredit semester dinilai lebih efektif daripada sistem paket karena berbasis minat, bakat dan kemampuan peserta didik. Selain berbasis minat, bakat dan kemampuan, sistem kredit semester dapat meningkatkan prestasi belajar siswa. MTsN 3 sebagai satu-satunya madrasah dikabupaten Nganjuk yang penyelenggaraan pendidikan menggunakan sistem kredit semester, telah menerapkan sistem kredit semester selama 7 tahun. Namun pada 5 tahun pertama sistem kredit semester hanya dilakukan pada satu kelas percepatan. Kemudian kareana pada tahun ke 6 terdapat pengembangan yang dilakukan kementrian agama dari SKS By Class menjadi SKS By School, dimana penyelenggaraan sistem kredit semester harus dilakukan pada setiap kelas. Meskipun SKS By School baru berjalan 2 tahun dalam penerapunya sudah berjalan dengan baik hal ini dapat dibuktikan dengan banyaknya prestasi yang dimiliki oleh MTsN 3 Nganjuk
Penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian kualitatif, sedangkan jenis penelitian ini menggunakan Deskriptif. Pengumpulan data dilakukan dengan cara wawancara, observasi, dan dokumentasi. Kemudian untuk pengujian keabsahan data peneliti menggunakan teknik triangulasi Dan Analisis data dilakukan mulai dari reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan.
Adapun hasil penelitian ini yaitu (1) persiapan penyelenggaraan sistem kredit semester di MTsn 3 Nganjuk sudah sesuai dengan persyaratan penyelenggaraan sistem kredit semester dimana persiapan dimulai dari adanya workshope yang di ikuti oleh seluruh anggota MTsN 3 Nganjuk dan terpenuhinya dokumen-dokumen yang dibutuhkan dalam penerapan SKS, (2) penyelenggaraan sistem kredit sudah baik yaitu pertama, pemilihan beban belajar dan mata pelajaran yang dilakukan oleh peserta didik dengan program KRS. Kedua, pemetaan peserta didik dilakukan secara campuran (homogen heterogen). Ketiga, penentuan pembimbing akademik ditentukan oleh penanggung jawab SKS sesuai dengan hasil seleksi,. Ke empat penilaian hasil belajar di MTsN 3 Nganjuk berupa penilaian harian, akhir semester dan ujian. Ke lima standat kriteria kelulusan berdasarkan pada permendikbud Nomor 158 tahun 2014 tentang penyelenggaraan SKS pada pendidikan dasar dan menengah. Ke enam strategi pengelolaan sistem kredit di MTsN 3 Nganjuk menggunakan UKBM. (3) evaluasi penyelenggaraan SKS di MTsN 3 Nganjuk dilakukan oleh kementrian agama pusat, madrasah dan pendidik. (5) Manajemen sistem kredit semester dalam kunkulum 2013 berdampak pada peningkatan prestasi peserta didik di MTsN 3 Nganjuk baik pada aspek kognitif, afektif dan psikomotornik.
Tidak tersedia versi lain