Text
Implementasi pembelajaran daring (full online) di tengah pandemi coronavirus Disease 2019 berbasis blended learning pada mata pelajaran PAI di SMK Negeri 1 Ngasem Kabupaten Kediri
Penelitian dalam tesis ini dilatarbelakangi oleh sebuah fenomena implementasi pembelajaran daring di tengah pandemi coronavirus disease 2019 menggunakan strategi pembelajaran blended learning pada mata pelajaran PAI di dalam proses pembelajarannya. Perkembangan pendidikan dan teknologi telah membawa perubahan yang sangat cepat. Perkembangan-perkembangan tersebut bila direntetkan tak luput dari dampak merembetnya perkembangan industri era 1.0 sampai 4.0, maka dari itulah usaha mengembangkan dan meningkatkan kualitas sumber daya manusia perlu terus-menerus dilakukan secara terstruktur, efektif dan efisien dalam keseluruhan proses pengembangannya. Menjadi guru yang melek teknologi merupakan sebuah keniscayaan. Hal ini terkait dengan peran guru sebagai guru masa depan dan juga kemampuan dan penguasaan peserta didik terhadap teknologi yang sudah sedemikian maju. Tujuan diadakannya penelitian ini adalah untuk mengetahui perencanaan
pembelajaran daring (full online) di tengah pandemi coronavirus disease 2019
berbasis blended learning pada mata pelajaran PAI di SMK Negeri 1 Ngasem
Kabupaten Kediri, implementasi pembelajaran daring (full online) di tengah
pandemi coronavirus disease 2019 berbasis blended learning pada mata pelajaran
PAI di SMK Negeri 1 Ngasem Kabupaten Kediri dan evaluasi pembelajaran
daring (full online) di tengah pandemi coronavirus disease 2019 berbasis blended
learning pada mata pelajaran PAI di SMK Negeri 1 Ngasem Kabupaten Kediri.
penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan jenis penelitian
pendekatan fenomenologi. Selain itu, dalam penelitian ini, penulis menggunakan
tiga instrumen data yaitu observasi, wawancara dan dokumentasi. Hasil analisis menunjukkan bahwa: 1) Perencanaan pembelajaran daring berbasis blended learning pada mata pelajaran PAI yaitu membuat RPP, menyiapkan pelajaran, menentukan media atau aplikasi sebagai penunjang pembelajaran daring dan lain sebagainya, 2) Implementasi pembelajaran daring berbasis blended learning di sekolah, semua peserta didik dapat belajar dengan memanfaatkan fasilitas yang dimilikinya seperti halnya smarphone, laptop, kouta dan jaringan wifi bila ada, 3) Dalam evaluasi Peserta didik diberi tugas, baik tugas individu ataupun tugas kelompok yang kemudian dipresentasikan kepada gurunya dengan menggunakan video call Wahtsapp group dengan waktu dan durasi waktu yang sudah ditentukan, selanjutnya guru memberikan pertanyaan dan umpan balik setelah hasil presentasi tersebut.
Tidak tersedia versi lain