Text
Integrasi pendidikan keguruan dan pendidikan pesantren melalui sistem pendidikan KMI (Kulliyatul Mu`allimat al-Islamiyah) di pondok pesantren modern Darussalam Gontor Putri 5 Kabupaten Kediri
Pondok pesantren merupakan lembaga pendidikan tertua di Indonesia dan terbukti mampu membidani lahirnya lulusan-lulusan yang mampu berkiprah di dalam masyarakat. Desakan modernisme menjadikan pesantren melakukan reformasi dalam sistem pendidikannya tanpa menghilangkan kekhasan pesantren Salah satu pondok pesantren yang melakukan upaya tersebut adalah Pondok Pesantren Modern Darussalam Gontor Putri 5 Kabupaten Kediri Dengan melaksanakan pendidikan KMI (Kulliyatul Mu'allimat Al-Islamiyah) pondok pesantren Gontor putri 5 menjawab berbagai tantangan zaman yang menuntut lulusan pesantren mampu berkiprah didalam masyarakat dan bergerak dibidang pemberdayaan umat melalui pendidikan Fokus dalam penelitian ini antara lain: 1) Bagaimana pelaksanaan Pendidikan KMI (Kulliyatul Mu'allimal Al-Islamiyah) di Pondok Pesantren Modern Danissalam Gontor Putri 5 Kabupaten Kediri?, 2) Bagaimana cara integrasi pendidikan keguruan dan pendidikan pesantren melalui sistem pendidikan KMI (Kulliyatul Mu'allimat Al Islamiyah) di Pondok Pesantren Modem Darussalam Gontor Putri 5 Kabupaten Kediri?, 3) Apa saja faktor pendukung dan penghambat dalam integrasi pendidikan keguruan dan pendidikan pesantren melalui sistem pendidikan KMI (Kulliyanul Mu'allimat Al-Islamiyah) di Pondok Pesantren Modern Darussalam Gontor Putri 5 Kabupaten Kediri
Dalam penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian case study dengan mengoptimalkan keterlibatan aktif peneliti diharapkan mampu mengumpulkan data dengan akurat melalui teknik observasi, dokumentasi dan wawancara secara mendalam
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pelaksanaan pendidikan KMI (Kulliyatul Mu'allimat Al-Islamiyah) di Pondok Pesantren Modern Darussalam Gontor Putri 5 Kabupaten Kediri di mulai dari jam 07.00 sampai dengan jam 12.50 WIB, dengan istirahat 2 kali pada jam 08.30- 08:55 dan 10.30 10.55 Dalam mengintegrasi pendidikan keguruan dan pendidikan pesantren, pondok modern Darussalam Gontor putri 5 menggunakan sistem pendidikan KMI (Kulliyatul Mu'allimat Al-Islamiyah) yakni dengan pemberian mata pelajaran Tarbiyah pada kelas 3, 4,5, 6 dan Praktikum at-Tarbiyah al-Amaliah santri kelas 6 akhir Faktor pendukung dalam Integrasi Pendidikan keguruan dan pendidikan pesantren melalui sistem pendidikan KMI (Kulliyatul Mu'allimat Al-Islamiyah) di Pondok Pesantren Modern Darussalam Gontor Putri 5 Kabupaten Kediri adalah adanya organisasi OPPM yang menggerakkan santriwati sekaligus bahasa Arab dan bahasa Inggris yang menjadi bahasa wajib, kemudian yang menjadi faktor penghambatnya adanya beberapa sarana yang kurang lengkap (laboratorium), adanya beberapa santri yang menyeleweng dari pengasuhan (tidak bisa adaptasi dengan lingkungan)
Tidak tersedia versi lain