Text
Pemahaman tentang haji dan dampaknya terhadap perilaku religius (studi jamaah haji kelompok bimbingan ibadah haji Nur Al Mubarok Tepus Desa Sukorejo Kecamatan Ngasem Kabupaten Kediri Tahun 2019)
Ibadah merupakan rukun Islam yang sarat dengan nilai-nilai Sumbangsih nilai-nilai haji akan terasa sangat besar bagi kehidupan individu pelaksana haji bilamana pengamalannya melewati suatu proses yang dimulai dengan pemahaman mengenai haji, persiapan bekal berhaji, pengalaman batin saat pelaksanaan haji, dan berakhir pada berfungsinya haji itu sendiri sehingga tercapainya nilai haji, atau yang biasa disebut haji mabrur (hajjan mabruro). Nilai haji tidak bergantung kepada sahnya perlaksanaan ibadah haji semata, tetapi bergantung kepada pemahaman dan fungsi ibadah haji itu bagi pembentukan integritas pribadi pelaku haji dan bagi masyarakat di mana ia berada melalui pendekatan fenomenologis
dimensi perilaku religus yang dapat dikaji dan dirumuskan oleh penulis. Pada penelitian ini penulis merumuskan masalah menjadi 1. Bagaimana pemahaman haji bagi jamaah KBIH Nur Al Mubarok Tepus Desa Sukorejo Kecamatan Ngasem Kabupaten Kediri Tahun 2019? 2. Apa dampak ibadah haji terhadap perilaku religius jamaah KBIH Nur Al Mubarok Tepus Desa Sukorejo Kecamatan Ngasem Kabupaten Kediri Tahun 2019?
Hasil dari penelitian tersebut didapatkan bahwa pemahaman tentang haji
seluruhnya mengarah kepada tujuan haji yang diinginkan oleh seluruh pelaku haji
yaitu nilai haji mabrur, sebagaimana pemahaman umum para jamaah bahwa
mabrur sebatas pemenuhan syarat dan ketentuan yang telah dirumuskan oleh
pakar ahli Fiqih sesuai dengan syariat agama Islam. Adapun dampak perilaku religius ibadah haji bagi Jamaah KBIH Nur Al Mubarok sendiri dilandasi oleh beberapa faktor yaitu pengetahuan, kepercayaan masyarakat, pengamatan dan persepsi Kemudian pengukuran perilaku religius jamaah benar benar terwujud atau tidak setelah berhaji dapat diketahui secara. terperinci melalui dimensi perilaku religious antara lain a) Pengetahuan dari dirinya sendiri sebagai dasar memahami ibadah haji, b) Keyakinan jamaah haji tidak hanya menjadikan ibadah haji sebagai ibadah formalitas untuk memenuhi rukun Islam saja, c) Pengalaman yang mampu membentuk dan merubah perlaku jamaah lebih baik dilandasi atas pengalaman pribadi, d) Pengamalan dilandasi oleh faktor intern setiap jamaah, dorongan atau tuntutan eksistensinya dalam sosial masyarakat, dan e) Konsekuensi Agama yang terwujud dalam diri jamaah untuk membentuk perilaku religious menjadi lebih baik berkomitmen untuk mengamalkan nilai nilai ibadah haji yang dapat dirasakan oleh dirinya dan diamati oleh orang lain. Selanjutnya dampak ketika berhaji adalah perubahan diri untuk berusaha secara optimal mewujudkan fungsi dari nilai haji mabrur baik dalam ibadah haji maupun ibadah lainnya baik hubungannya secara vertical atau horizontal.
Tidak tersedia versi lain