Text
Peran koperasi unit desa Karya Bhakti Ngancar terhadap peningkatan pendapatan usaha ternak susu sapi perah (studi kasus di Dusun Bakung, Desa Tempurejo, Kecamatan Wates, Kabupaten Kediri)
Koperasi Unit Desa adalah suatu koperasi serba usaha yang beranggotakan penduduk desa dan berlokasi didaerah pedesaan, daerah kerjanya biasanya mencakup satu wilayah kecamatan. Pembentukan KUD ini merupakan penyatuan dari beberapa koperasi pertanian yang kecil dan banyak jumlahnya dipedesaan. Selain itu KUD memang secara resmi didorong perkembangannya oleh pemerintah. Dengan fokus penelitian: Bagaimana Koperasi Unit Desa Karya Bhakti Dalam Menjalankan Usahanya. Bagaimana Pendapatan Peternak Susu Sapi Perah Didusun Bakung. dan Bagaimana Peran KUD Karya Bhakti Ngancar Terhadap Peningkatan Pendapatan Usaha Temnak Susu Sapi Perah Di Dusun Bakung Desa Tempurejo Kecamatan Wates Kabupaten Kediri.
Dalam penelitian ini penulis menggunakan pendekatan kualitatif dengan menggunakan metode wawancara dan dokumentasi dalam pengumpulan data. Jenis penelitian yang digunakan adalah studi kasus. Setelah pengumpulan data, selanjutnya analisis data. Hal ini dilakukan untuk memperoleh hasil yang diperlukan. Untuk pengecekan keabsahan data menggunakan perpanjangan keikutsertaan, ketekunan dan pengamatan.
Dalam hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1) Dalam menjalankan usahanya koperasi unit desa menggunakan sistem manajemen beruba unit-unit usaha antara lain, unit susu sapi perah, unit makanan ternak, unit simpan pinjam, unit kredit candak kulak, unit angkutan, dan unit pertokoan. 2) Pendapatan peternak usaha ternak susu sapi perah di Dusun Bakung mengalami peningkatan selama tiga tahun terakhir. 3) Peran KUD sendiri sangat terlihat, dari adanya bantuan-bantuan, penyuluhan-penyuluhan serta bimbingan bimbingan yang dilakukan oleh tim khusus. Koperasi Unit Desa Karya Bhakti Ngancar memberikan sarana simpan pinjam tanpa bunga dan pembayarannya dicicil saat menerima uang hasil susu sehingga sangat meringankan para peternak sapi perah. Selainitu adanya pinjaman pembelian sapi, adanya modal untuk usaha pertanian, pertokoan, dan mempermudah mendapatkan makanan untuk ternak sapinya, serta adanya penyuluhan berupa perawatan dan kesehatan sapi.
Tidak tersedia versi lain