Text
Pengaruh kecerdasan spiritual (SQ) terhadap kompetensi sosial guru mapel keagamaan dengan kecerdasan emosional sebagai variabel moderating di MI Al Irsyad al Islamiyah Kota Kediri
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui besar pengaruh kecerdasan spiritual terhadap kompetensi sosial guru mapel keagamaan melalui kecerdasan emosional. Penelitian ini bersifat deskriptif kuantitatif dengan menggunakan rumus Path Analysis, karena penelitian ini menggambarkan tiga variabel. Penelitian ini mengambil seluruh populasi guru mapel keagamaan yaitu berjumlah 25 guru.
Kecerdasan spiritual berpengaruh terhadap kecerdasan emosional guru mapel keagamaan sebesar sebesar 79,7%, dan sisanya 20,3% dipengaruhi faktor lain di luar model. Berdasarkan analisis yang telah dilakukan pada uji hipotesis pertama didapatkan Thaung sebesar 3,947 yang ternyata lebih besar daripada Tabel 0,05:25-2,787, dengan signifikan 0,001 maka Ho dapat ditolak.
Kecerdasan spiritual berpengaruh terhadap kompetensi sosial guru mapel keagamaan sebesar 74,3% dan sisanya 25,7% dipengaruhi faktor lain di luar model. Hasil perhitungan SPSS mendapatkan Dari tabel di atas menunjukkan Thaung sebesar 5,557 yang ternyata lebih besar daripada Tuabel 0,05,25-2,787. dengan signifikan 0,000 maka Ho dapat ditolak.
Kecerdasan emosional berpengaruh terhadap kompetensi sosial guru mapel keagamaan sebesar sebesar 28% dan sisanya 72% dipengaruhi faktor lain di luar model. Hasil uji hipotesis kedua menunjukkan Thitung sebesar 2,902 yang ternyata lebih besar daripada Tuabetu,05,25-2,787, dngan signifikan 0,048 maka Ho dapat ditolak.
Kecerdasan spiritual berpengaruh terhadap kompetensi sosial guru mapel
keagamaan melalui kecerdasan emosional sebesar 78,6%. Sedangkan 21,4%
dipengaruhi oleh hal lain. Penelitian ini mengembangkan teori dari Arry ginanjar terkait hubungan kecerdasan spiritual dengan kecerdasan emosional dan pengaruh kecerdasan spiritual dengan kecerdasan emosional terhadap kompetensi sosial guru. Hal ini yang diperkuat dengan teori Zohar dan Marshal mendefinisikan kecerdasan spiritual sebagai kecerdasan untuk menghadapi dan memecahkan persoalan makna dan nilai. Dan teori dari Dincer dan Sunar yang menyatakan bahwa kecerdasan dasan spiritual berrpengaruh terhadap perilaku pendidik. Dan teori dari sunar yang mengatkan bahwa secara umum kecerdasan emosional dapat meningkatkan efektifitas sosial seseorang.
Dapat disimpilkan dari hasil penelitian tersebut menunjukkan bahwa kompetensi sosial tidak hanya dipengaruhi dari kecerdasan emosional dan kecerdasan spiritual tetapi bisa dipengaruhi dari faktor selain, yaitu dipengaruhi oleh faktor kognitif, hubungan dengan keluarga dan temperamen.
Tidak tersedia versi lain