Text
Hubungan antara adversity quotient dengan coping stres pada driver ojek online di Kediri pada recruitment pertama
Coping adalah suatu usaha untuk mengubah kognisi atau tingkah laku secara konstan sebagai usah untuk mengendalikan tuntutan baik eksternal maupun internal, khususnya yang diperkirakan akan menyita dan melampaui kemampuan seseorang. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: 1. Bagaimana Tingkat Coping stres pada driver Go-jek di Kediri dalam menghadapi masalah 2. Bagaimana Tingkat Adversity Quotient pada driver Go-jek di Kediri dalam menghadapi masalah dan 3. Bagaimana hubungan antara adversity quotient dengan coping stres pada Driver Go-jek di Kediri dalam Menghadapi Masalah
Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan jenis penelitian korelasional yaitu penelitian yang bertujuan untuk menemukan ada tidaknya hubungan serta berarti atau tidaknya hubungan tersebut. Subjek dalam penelitian ini berjumlah 100 orang, yang terdiri dari para driver Gojek di kota Kediri. Teknik pengumpulan data dengan menggunakan metode kuisioner atau pemeberian angket. Data dalam penelitian ini dikumpulkan menggunakan skala Coping stres yang terdiri dari 28 item valid dan skala adversity quotient yang terdiri dari dari 35 item. Data kemudian dianalisis dengan menggunakan analisis korelasi dan Product Moment Pearson dengan menggunakan taraf kesalahan 5%
Hasil penelitian ini adalah (1) Tingkat coping stres driver Go-jek di Kota Kediri masuk dalam kategori sedang dengan 45 responden atau sebesar 45% (2) Tingkat adversity quotient driver Go-jek di Kota Kediri masuk dalam kategori sedang yaitu sebesar 41% atau 41 responden. (3) Terdapat hubungan positif yang signifikan antara coping stres dengan adversity quotient pada driver ojek online di Kediri sebesar 0,301.
Tidak tersedia versi lain