Text
Makna kata `irfan dalam al-Quran: tinjauan semantik al-Quran Thosihiko Izutsu
Turunan kata 'Arafa telah menjadi istilah dalam agama, misalya 'Urf (kebaikan yang dikenal luas, sehingga menjadi hukum adat istiadat), Ma'rifah (pengetahuan yang mendalam tentang tuhan) dan Ta'aruf perkenalan sebelum mengkhitbah). Kata 'irfan memiliki banyak sinonim kata, misalnya kata 'ilman yang tentunya disetiap sinonimya memiliki makna pesifik yang bebeda. Kata 'arafa dalam keseluruhan al-Qur'an disebutkan sebanyak 71 kali. Dari 71 kali penyebuatan itulah dapat kita ketahui bahwa makna kata 'irfan dalam term al-Qur'an memiliki banyak arti. semantik al-Qur'an Toshiko Izutsu menjadi pilihan pendekatan, karena ruang kerja semantiknya luas, mencakup bahasan pada setiap makna dasar dan makna relasional dengan menggunakan analisis sintagmatik dan paradigmatik.
Jenis penelitian ini bersifat kepustakaan (library research) dengan mengambil kata عرف (`Arafa) sebagai bentuk pengaplikasian dari metode semantik al-Qur'an Toshiko Izutsu.
Hasil yang didapat dari penelitian ini adalah; 1) Di dalam al-Qur'an kata yang berasal dari pembentukan huruf (arafa) disebutkan 71 kali dalam 64 ayat dari 26 surat. Sedangkan makna kata'irfan dalam al-Qur'an berdaasrkan tafsir dan terjemah adalah mengenal, mengetahui, saling mengenal, mengakui, suatu tempat yang tinggi diantara surga dan neraka, padang 'Arafah, memberitahukan, kebaikan ('urf) dan dengan cara yang baik. 2) Berdasarkan metode semantik al Qur'an Toshiko Izutsu, kata memilik makna dasar (makna leksikal) "mengenal atau mengetahui", sedangkan makna relasinya (makna baru) adalah "hubungan sangat akrab, hubungan yang patut, hubungan yang baik, dan pengenalan berdasarkan pengetahuan yang mendalam". Paling tidak ada dua kata yang semakna (sinonimitas) kata عرف di dalam al-Qur'an, yaitu kata .. dan أدرك . Adapun antonimitas kata عرف paling sedikit ada dua kata yang disebutkan al-Qur'an, yaitu kata جهل dan سفها
Tidak tersedia versi lain