Text
Konfusius : kisah hidup dan pemikirannya
Konfusius hidup sekitar 2.500 tahun yang lalu waktu yang sama dengan Buddha di India dan sedikit lebih dulu dibandingkan dengan Socrates di Yunani. Selama berabad-abad, para penguasa: kaisar-kaisar Cina dan penguasa samurai Jepang, para filsuf dan pendidik di seluruh Asia Timur dan bahkan filsuf barat, menafsirkan kehidupan dan ajaran Konfusius menggunakan cara yang sesuai dengan kepentingan mereka sendiri. Beberapa orang memberi penekanan pada aspek kesetiaan salah seorang pemimpin dan ketaatan terhadap status sosial untuk mempertahankan tatanan sosial yang ketat. Sementara yang lain memuji kecintaan Konfusius dalam belajar dan memajukan pendidikan di antara sesama penduduk. Para filsuf Asia Timur menafsirkan ajaran-ajarannya dengan banyak cara baru, sering memadukan ajaran-ajaran itu dengan filosofi yang lain, untuk menciptakan versi baru Konfusianisme yang sesuai dengan kebutuhan mereka. Konfusius telah diangkat menjadi simbol moralitas dan pembelajaran dan, dengan demikian, kisah hidupnya sendiri telah menjadi perlambang dari upaya heroik, karena telah berusaha dengan tanpa pamrih untuk membawa perubahan yang positif bagi dunia. Namun, semakin banyak ilmuwan yang secara khusus mempelajari Konfusius, semakin jelas bahwa biografinya yang tradisional merupakan legenda dan sangat sedikit menyuguhkan fakta.
Tidak tersedia versi lain