Text
Analisis Kepuasan terhadap Penggunaan Instagram Santri di Pondok Pesantren ar-Roudloh Ngronggo Kota Kediri
Pengguna Instagram semakin meningkat, tak terkecuali dikalangan santri yang berguna untuk mempermudah kebutuhan bertukar informasi, sosial, interpretasi diri, serta kebutuhan sarana hiburan.Tujuan dari penelitian ini yakni mengetahui tingkat motif dan kepuasan dalam menggunakan aplikasi Instagram di kalangan santri serta menganalisis signifikansi perbedaan juga korelasi antara GS-GO penggunaan Instagram Santri Ponpes ar-Roudhloh Ngronggo Kota Kediri.
Penelitian ini ialah penelitian deskriptif-eksplanatif yang menggunakan metode sensus dan alat bantu kuesioner. Responden penelitian ini adalah santri Ponpes ar-Roudhloh Ngronggo Kota Kediri yang menggunakan aplikasi Instagram dengan sampel sejumlah 87 santri dari populasi sebanyak 87 orang. Hasil dari pengumpulan data diolah dengan program SPSS 21 dan diinterpretasikan. Penelitian ini menarik untuk dilakukan karena santri yang selama ini dianggap pasif menggunakan media sosial ternyata telah terbuka terhadap hadirnya media baru dan aktif bersosial media khususnya instagram.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa motif yang dominan ialah hiburan dengan kategori tinggi sebesar 62,1% (54 responden), motif integrasi dan interaksi sosial kategori sedang sebanyak 28,7% (25 responden), motif identitas pribadi kategori rendah sebesar 4,6% (4 responden). Sedangkan motif informasi, responden merasa tidak mendapatkannya melalui aplikasi ini. Dari hasil uji t dan perbandingan nilai mean diketahui bahwa, tidak semua motif menghasilkan kepuasan, namun mencapai titik kepuasan yang berbeda-beda. Artinya tingkat perhatian santri dalam menggunakan instagram hanyalah sebagai media sosial yang memberikan hiburan. Baik foto maupun video yang lucu/unik/romantis dan agamis sekaligus memberikan hiburan untuk mengekspresikan perasaanya melalui foto dan menyediakan timeline untuk dijelajah diwaktu luang. Selain itu, instagram dianggap memenuhi kebutuhan responden karena adanya ruang menyalurkan potensi diri, menggungah foto kegiatan dengan caption maupun arroba (@), berinteraksi dengan sesama teman pondok maupun luar/beda pondok seperti memberikan tanda like, komentar dan direct massage.
Tidak tersedia versi lain