Text
Hubungan antara Keterlibatan dalam Ekstrakurikuler Keagamaan dengan Religiusitas Siswa di SMA Negeri 3 Kediri Tahun Ajaran 2017 / 2018
Problematika yang dihadapi manusia modern saat ini adalah menempatkan nilai orientasi keagamaannya di tengah derasnya arus globalisasi. Menurut data perhitungan dari crime index diketahui bahwa angka kejahatan terbesar berasal dari remaja. Hal ini terjadi karena kegagalan remaja mengembangkan kontrol terhadap tingkah laku. Sehingga nilai nilai keagamaan mereka kurang dihayati. Salah satu kegiatan yang dapat meningkatkan penghayatan terhadap keagamaan mereka adalah ekstrakurikuler keagamaan yang dilaksanakan di sekolah formal. Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara keterlibatan dalam ekstrakurikuler keagamaan dengan religiusitas siswa di SMA Negeri 3 Kediri Tahun Ajaran 2017 / 2018.
Populasi penelitian ini adalah seluruh siswa SMA Negeri 3 Kediri yang mengikuti ekstrakurikuler keagamaan, yaitu berjumlah 23 siswa. Semua populasi dalam penelitian ini dijadikan sampel penelitian mengingat jumlahnya kurang dari 30 siswa. Jadi, pengambilan sampel menggunakan teknik sampling jenuh yang mana mengambil keseluruhan populasi untuk dijadikan sampel.
Hasil penelitian ini mengungkapkan bahwa keterlibatan dalam ekstrakurikuler keagamaan siswa di SMA Negeri 3 Kediri masuk dalam kategori yang tinggi dengan presentase 35%. Sedangkan religiusitas siswa di SMA Negeri 3 Kediri adalah cukup dengan presentase 36%. Hasil analisis korelasi menunjukkan bahwa tidak ada hubungan yang signifikan antara keterlibatan dalam ekstrakurikuler keagamaan dengan religiusitas siswa SMA Negeri 3 Kediri dengan sumbangan hubungan adalah sebesar 0,038% dan termasuk dalam tingkatan hubungan yang sangat rendah.
Tidak tersedia versi lain