Text
Gurunya manusia : Menjadikan semua anak istimewa dan semua anak juara
Inikah yang Anda alami? Kalau ya, sungguh sangat disayangkan. Padahal, menit-menit pertama dalam proses belajar adalah waktu terpenting untuk satu jam pembelajaran selanjutnya. Tahukah Anda bahwa hak mengajar itu ada di tangan siswa, bukan di tangan guru? Apabila siswa rela memberikan hak mengajar tersebut kepada seorang guru, sang guru pasti akan diterima oleh siswanya saat proses belajar berlangsung. Nah, guru harus merebut hak mengajar itu. Guru harus proaktif untuk memperoleh hak tersebut. Bagaimana caranya?
Setelah berhasil dengan Sekolahnya Manusia, kembali Munif Chatib memaparkan konsep, tips, dan contoh-contoh untuk menjadi Gurunya Manusia, seorang guru sejati, guru yang dirindukan siswanya, guru profesional yang dapat menjalankan Sekolahnya Manusia. Berdasarkan belasan tahun pengalamannya di bidang pendidikan, dengan mudah, jelas, dan ringan, sang konsultan pendidikan dan manajemen ini mengungkapkan bagaimana:
Profesionalitas guru yang harus diikuti
Solusi manajemen waktu guru dalam bekerja, mengajar, dan belajar
Fokus kepada kondisi peserta didik
Mendesain pelatihan guru
Mengajar dengan cara menyenangkan
Menjelajah kemampuan siswa
Memandang setiap peserta didik sebagai juara
Menjadikan wali murid sahabat guru dan sekolah
Dengan menjadi Gurunya Manusia, guru sebagai ujung tombak pendidikan di Sekolahnya Manusia akan menghasilkan generasi yang berkualitas.
Judul | Edisi | Bahasa |
---|---|---|
Gurunya manusia : Menjadikan semua anak istimewa dan sesama anak juara | Cet.5 | 0 |