Text
Proses Produksi Perusahaan Emas UD Bunga Sakura Desa Banjarmlati Kecamatan Mojoroto Kota Kediri Ditinjau Dari Etika Bisnis Islam
Proses produksi merupakan suatu proses kegiatan yang mengubah bahan
baku menjadi barang lain yang mempunyai nilai tambah lebih tinggi. Dalam etika
bisnis Islam setiap produsen muslim wajib melaksanakan prinsip etika dalam
berproduksi, baik individu maupun komunitas adalah berpegang teguh pada
semua yang dihalalkan Allah SWT dan tidak melewati batas. Proses produksi
perusahaan emas UD Bunga Sakura melalui beberapa tahap, mulai dari persiapan
bahan baku, pemotongan, pencampuran bahan, pengemasan, hingga
pendistribusian produk. Dalam melakukan semua tahap tersebut harus dilakukan
dengan baik sebagaimana yang telah diajarkan dalam agama Islam. Penelitian ini
bermaksud untuk (1) Mengetahui proses produksi perusahaan emas UD Bunga
Sakura Desa Banjarmlati Kecamatan Mojoroto Kota Kediri, (2) Mengetahui
proses produksi perusahaan emas UD Bunga Sakura Desa Banjarmlati Kecamatan
Mojoroto Kota Kediri ditinjau dari etika bisnis Islam.
Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian
studi kasus di lapangan dan rancangan penilitian yang bersifat deskriptif. Adapun
responden dalam penelitian ini yaitu pemilik perusahaan, karyawan, dan
konsumen. Dalam pengumpulan data menggunakan metode observasi,
wawancara, dan dokumentasi. Sedangkan untuk analisis data menggunakan
reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan.
Hasil Penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat beberapa proses produksi
pada UD Bunga Sakura, diantaranya yaitu (1) mengutamakan ketahanan mesin
dan mempermudah penggunaannya, (2) Memberikan harga yang lebih murah, (3)
Menggunakan bahan kimia berbahaya dan tidak ramah lingkungan dalam
memproduksi obat sepuh, (4) memberikan diskon 5% dan memberikan pelatihan
gratis untuk konsumen, (5) pada produksi mesin borongan mencampur dengan
bahan besi kualitas dibawahnya, (6) jika harga emas naik dalam produksi obat
sepuh mencampurkan emas dengan kuningan, (7) pengemasan obat sepuh tidak
mencantumkan label bahan dan aturan pakai. Melihat dari proses produksi
tersebut, maka secara umum proses produksi UD Bunga Sakura sudah sesuai
dengan etika bisnis Islam, tetapi ada temuan yang menunjukkan perilaku produsen
yang masih menyimpang dari kaidah Islam yaitu menggunakan bahan kimia
berbahaya dan tidak ramah lingkungan dalam memproduksi obat sepuh, pada
produksi mesin borongan mencampur dengan besi kualitas dibawahnya, jika harga
emas naik dalam produksi obat sepuh mencampurkan emas dengan kuningan,
pengemasan obat sepuh tidak memberikan label bahan dan aturan pakai.
Tidak tersedia versi lain