Text
Pemahaman Pekerja Seks Komersial terhadap Konsep Keluarga Sakinah
Penelitian ini bertujuan mengungkap pemahaman para PSK di lokalisasi Kandangan Desa Kedungrejo Kecamatan Tanjunganom Kabupaten Nganjuk tentang konsep keluarga sakinah. Konteks ini menarik untuk diteliti mengingat sebagian besar diantara mereka telah berkeluarga dan mengaku mengupayakan kebahagiaan keluarga. Sehingga bagaimana pemahaman mereka tentang keluarga sakinah dan kondisi keluarga mereka menjadi masalah yang menarik untuk dijawab.
Penelitian ini adalah penelitian kualitatif diskriptif. Metode pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Analisa data dilakukan mulai dari reduksi data, penyajian data, dan menarik kesimpulan.
Hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa 1). keluarga sakinah menurut pekerja seks komersial Lokalisasi Kandangan Desa Kedungrejo merupakan keluarga yang damai, saling setia, dan memiliki keluarga yang utuh. Standar ekonomi tidak menjadi dasar yang utama, akan tetapi standar sakinah menurut pasangan pekerja seks komersial terletak pada ikatan emosional antar anggota keluarga. 2). Keluarga pekerja seks komersial apabila dilihat sekilas memang terkesan tidak Islami, namun konsep keluarga sakinah yang dipahami perempuan pekerja Seks Komersial yang berkeluarga di praktekkan secara konsekuen dengan kondisi yang dihadapi. Segala sesuatu diterima sebagai pemberian dari Tuhan dan manusia harus dapat menerima. Praktek keluarga sakinah yang dilaksanakan Pekerja Seks Komersial Lokalisasi Kandangan Desa Kedungrejo dapat dikatakan sakinah secara duniawi akan tetapi kurang menyentuh hah-hal yang berkaitan dengan akhirat. Apabila dianalisis sesuai klasifikasi kementrian agama maka diperoleh hasil bahwa keluarga perempuan pekerja seks komersial masuk dalam klasifikasi keluarga Pra sakinah, dimana keluarga yang dibangun atas perkawinan yang sah dan belum dapat memenuhi kebutuhan spiritual dan material secara minimal, dan masih belum dapat memenuhi kebutuhan sosial psikologisnya seperti kebutuhan akan pendidikan, bimbingan keagamaan dalam keluarga, dan mengikuti interaksi sosial keagamaan dengan lingkungannya.
Tidak tersedia versi lain