Text
Konformitas siswa dalam pemilihan ekstrakurikuler di man kediri ii kota kediri / Ana Liestiana RH.
Kata Kunci: Konformitas Siswa, Ekstrakurikuler.
Secara psikologis, remaja adalah usia dimana individu berintegrasi dengan masyarakat dewasa, usia dimana anak tidak lagi merasa di bawah tingkat orang-orang yang lebih tua melainkan berada dalam tingkatan yang sama, sekurang-kurangnya masalah hak.Konformitas pada remaja sangat cenderung banyak dilakukan karena ada beberapa hal, yakni kurangnya informasi, penyesuaian kepercayaan terhadap teman atau kelompoknya. Hal menarik untuk diteliti yaitu : untuk mendiskripsikan konformitas siswa dalam pemilihan ekstrakurikuler di MAN Kediri II Kota Kediri serta mengetahui faktor-faktor yang mempengarui konformitas siswa dalam pemilihan ekstrakurikuler di MAN Kediri II Kota Kediri.
Peneliti menggunakan penelitian kualitatif yaitu suatu prosedur penelitian yang menghasilkan data diskriptif, yakni berupa ucapan atau tulisan dan perilaku yang diamati dari orang-orang atau subyek itu sendiri. Penelitian kualitatif memiliki karakteristik dengan mendiskripsikan suatu keadaan yang sebenarnya. Maka jenis penelitian ini menggunakan studi kasus penelitian secara intensif berinteraksi dengan lingkungan, posisi, serta keadaan atau kondisi penelitian apa adanya. Penelitian ini disebut juga dengan penelitian lapangan (field study).
Dari hasilpenelitian konformitassiswa dalam pemilihan ekstrakurikuler yakni peniruan dalam memilih ekstrakurikuler dengan alasan dapat bujukan dari teman sebayanya supaya selalu akrab dengan teman-temannya. Dan dari empat aspek faktor-faktor yang mempengaruhi konformitas adalah kekompakan kelompok, karena alasan utamanya adalah bila orang merasa dekat dengan orang anggota kelompok lain akan semakin menyenangkan bagi mereka untuk mengakui kita, dan semakin menyakitkan bila mereka mencela kita.
Tidak tersedia versi lain