Text
Peranan Pembiayaan Al-Qardh Al-Hasan di Koperasi Syari’ah Serba Usaha (KSSU) Harum Dhaha Kediri dalam Meningkatkan Kesejahteraan Nasabah,
ABSTRAK
AGUS SETIAWAN, Dosen Pembimbing ANDRIANI, SE.,MM. dan Dr. JAMALUDIN, A. KHOLIK, Lc., MA.: Peranan Pembiayaan Al-Qardh Al-Hasan di Koperasi Syari’ah Serba Usaha (KSSU) Harum Dhaha Kediri dalam Meningkatkan Kesejahteraan Nasabah, Ekonomi Syari’ah, Syari’ah, STAIN Kediri, 2014.
Kata Kunci : Pembiayaan Al-Qardh Al- Hasan, Kesejahteraan Nasabah
Eksistensi Lembaga Keuangan Syari’ah (LKS) di tengah badai yang melanda keuangan dunia membuat laju pertumbuhannya semakin pesat, hal ini dikarenakan sistem operasional Lembaga Keuangan Syari’ah yang tidak mengenal prinsip bunga. Al-Qardh Al-Hasan merupakan salah satu produk Lembaga Keuangan Syari’ah yang berorientasi sosial (non profit oriented). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui operasionalisasi, tingkat kesejahteraan nasabah, dan peranan pembiayaan Al-Qardh Al-Hasan di Koperasi Syari’ah Serba Usaha (KSSU) Harum Dhaha Kediri dalam meningkatkan kesejahteraan nasabah.
Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif dengan metode observasi partisipatoris, wawancara dan dokumentasi. Metode observasi partisipatoris dilakukan dengan cara mengamati operasionalisasi pembiayaan Al-Qardh Al-Hasan di KSSU Harum Dhaha Kediri secara mendalam. Sedangkan metode wawancara dilakukan dengan mengadakan wawancara kepada beberapa informan yang terlibat langsung dalam proses pembiayaan Al-Qardh Al-Hasan, dan metode dokumentasi dilakukan dengan cara mengumpulkan dokumen-dokumen yang berkaitan dengan pembiayaan Al-Qardh Al-Hasan di KSSU Harum Dhaha Kediri.
Dari hasil penelitian ini diketahui bahwa operasionalisasi pembiayaan Al-Qardh Al-Hasan di KSSU Harum Dhaha Kediri telah tertata rapi berdasarkan susunan struktur lembaga, prosedur pengajuan, dan prosedur analisa pembiayaan Al-Qardh Al-Hasan tersebut. Tingkat kesejahteraan nasabah Al-Qardh Al-Hasan berdasarkan BKKBN (Badan Koordinasi Keluarga Berencana Nasional) Kota Kediri diketahui telah berada di tingkat keluarga sejahtera tahap III, untuk dikatakan kesejahteraan nasabah meningkat maka digunakanlah ukuran keluarga sejahtera tahap III plus yang menjadi puncak masyarakat sejahtera berdasarkan BKKBN kota Kediri, dari sudut pandang Ekonomi Islam telah mampu mewujudkan masyarakat yang sejahtera/maslahah pada tingkat dharuriyat. Sedangkan peranan pembiayaan Al-Qardh Al-Hasan di Koperasi Syari’ah Serba Usaha (KSSU) Harum Dhaha Kediri itu sendiri dalam meningkatkan kesejahteraan nasabah masih belum mampu terealisasi/tercapai karena kriteria untuk menjadi keluarga sejahtera tahap III plus belum dapat terpenuhi
Tidak tersedia versi lain