Text
Mengembangkan Kemampuan Sosial Emosional (Karakter Tanggung jawab) Melalui Metode Bercerita pada Anak Kelompok Bermain (KB 1) di KB-IT Al-Aqsho Rembang, Kecamatan Ngadiluwih, Kabupeten Kediri
ABSTRAK
OKTA SRI WULANDARI, Dosen Pembimbing Dr. MUKHAMMAD. ABDULLAH, M.Ag dan H. SAIFULLAH, M.Ag.: Mengembangkan Kemampuan Sosial Emosional (Karakter Tanggung jawab) Melalui Metode Bercerita pada Anak Kelompok Bermain (KB 1) di KB-IT Al-Aqsho Rembang, Kecamatan Ngadiluwih, Kabupeten Kediri, Propinsi Jawa Timur, Guru Pendidikan Agama Islam, Tarbiyah, STAIN Kediri, 2014.
Kata kunci: Kemampuan Sosial Emosional, Metode bercerita.
Anak Usia dini adalah kelompok anak berusia 0-6 tahun, dalam masa ini disebut dengan masa golden age. Pada masa ini pertumbuhan kecerdasan sangat pesat dan anak mudah untuk menerima sesuatu yang diajarkan. Salah satu perkembangan atau kecerdasan yang sedang berkembang pada masa kanak-kanak awal ini adalah kemampuan Sosial Emosional. Pada masa ini (anak kelompok bermain) diharapkan sudah memiliki Karakter (rasa tanggung jawab) dalam diri mereka. Apabila sejak dini anak sudah ditanamkan karakter terutama rasa tanggung jawab maka di usia dewasa anak akan mampu menjadi manusia yang berkarakter dan ketika dewasa nanti memeiliki sikap tanggung jawab yang tinggi atas tugas yang diterimanya. Selain itu anak akan mudah berinteraksi dengan lingkungannya. Pengembangan kemampuan Sosial Emosional anak usia dini perlu ditingkatkan, oleh karena itu pembelajaran harus menarik dan menyenangkan. Masalah yang diangkat dalam penelitian ini adalah (1) Bagaimana penggunaan Metode Bercerita dalam mengembangkan kemampuan Sosial Emosional (karakter tanggung jawab) pada anak Kelompok Bermain (KB 1) di KB-IT Al-Aqsha Rembang Kecamatan Ngadiluwih Kabupaten Kediri Tahun Ajaran 2013-2014, (2) Apakah penggunaan Metode Bercerita dapat mengembangkan kemampuan Sosial Emosional (karakter tanggung jawab) pada anak Kelompok Bermain (KB 1) di KB-IT Al-Aqsha Rembang Kecamatan Ngadiluwih Kabupaten Kediri Tahun Pelajaran 2013-2014.
Penelitian ini termasuk penelitian tindakan kelas. Dalam perolehan data, peneliti menggunakan metode observasi, metode dokumentasi dan metode tes. Sedangkan untuk menganalisis data, peneliti menggunakan analisis deskriptif kualitatif, yaitu penggambaran secara menyeluruh tentang keadaan sebenarnya. Peneliti juga menyertakan tabel sebagai pendukung dan uraian data.
Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan peneliti maka kesimpulannya sebagai berikut: 1) Penggunaan Metode Bercerita memiliki dampak positif dalam mengembangkan kemampuan Sosial Emosional ( Karakter Tanggung Jawab) pada anak Kelompok Bermain (KB 1) di KB-IT Al-Aqsha Rembang Kecamatan Ngadiluwih Kabupaten Kediri; 2) Penggunaan Metode Bercerita dapat meningkatkan kemampuan Sosial Emosional (karakter tanggung jawab) berdasarkan hasil prosentase dari setiap siklus, yaitu dari pra siklus dan siklus I belum memenuhi setandar ketuntasan belajar, pra siklus mendapat 33,33% dan siklus I mendapat 58,33%, sedangkan pada siklus II sudah memenuhi 75% (Standar Ketuntasan Belajar) yaitu dengan hasil prosentase 92%.
Tidak tersedia versi lain