Text
Penggunaan Media Gambar Untuk Meningkatkan Kemampuan Menghafal Kosakata Pada Mata Pelajaran Bahasa Arab Kelas 2 SDIT NURUL ISLAM Pare Kediri,
ABSTRAK
MOH FAIZUN, Dosen Pembimbing Drs. Moh. Rois, MA dan Salma Sunaiyah, M.Pd.: Penggunaan Media Gambar Untuk Meningkatkan Kemampuan Menghafal Kosakata Pada Mata Pelajaran Bahasa Arab Kelas 2 SDIT NURUL ISLAM Pare Kediri, Pendidikan Agama Islam, Tarbiyah, STAIN Kediri, 2014.
Kata Kunci: Media Gambar, Kemampuan Menghafal, Kosakata.
Dalam pelaksanaan kegiatan belajar mengajar banyak sekali permasalahan yang muncul. Salah satunya adalah kurang meningkatnya jumlah hafalan kosakata. Banyak sekali cara yang bisa dilakukan. Salah satunya adalah media gambar. Karena dalam penerapan metode ini, siswa bisa menggunakan daya ingatnya dalam menghafal kosakata. Berawal dari pemikiran tersebut maka penulis tertarik untuk mengadakan penelitian mengenai: Penggunaan Media Gambar Untuk Meningkatkan Kemampuan Menghafal Kosakata Pada Mata Pelajaran Bahasa Arab Kelas 2 SDIT NURUL ISLAM Pare Kediri.
Adapun permasalahan yang akan dibahas dalam penelitian ini adalah, Apakah penggunaan media gambar dapat meningkatkan kemampuan menghafal kosakata Bahasa Arab siswa kelas 2 SDIT NURUL ISLAM Pare Kediri? sedangkan tujuannya untuk mengetahui peningkatan kemampuan menghafal kosakata pada mata pelajaran Bahasa Arab kelas 2 SDIT NURUL ISLAM Pare Kediri.
Pada praktek pelaksanaan pembelajaran menggunakan media gambar Yaitu dengan guru membacakan lafal bunyi bacaan Bahasa Arabnya dahulu kemudian ditunjukkan gambar-gambar yang berhubungan dengan pembahasan materi yang ada sampai siswa dapat mengahafal kosakata yang diajarkan. Kemudian setelah itu siswa diberikan tebakan dengan cara menunjukkan gambar dan siswa menebak menggunakan Bahasa Arab dari gambar tersebut.
Hasil penelitian diketahui bahwa media gambar bisa meningkatkan kemampuan menghafal kosakata siswa kelas 2 SDIT NURUL ISLAM Pare. Hal ini ditunjukkan dengan hasil penelitian bahwa prosentasi ketuntasan belajar pada pra siklus 10% meningkat 20% dalam siklus I yaitu 30%. Dan terjadi peningkatan pula pada siklus 2 sebesar 50% dengan ketutasan belajar pada siklus II sebesar 80%
Tidak tersedia versi lain