Text
Penerapan Metode Group Investigation untuk meningkatkan motivasi belajar siswa kelas VIII pada mata pelajaran Akidah Akhlak di MTs Sunan Gunung Jati Gurah tahun ajaran 2013/2014
ABSTRAK
IMROATUS SHOLEKHAH, Dosen pembimbing Dr. Mu’awanah, M.Pd dan Salma Sunaiyah, S.Ag., M.Pd: Penerapan Metode Group Investigation untuk meningkatkan motivasi belajar siswa kelas VIII pada mata pelajaran Akidah Akhlak di MTs Sunan Gunung Jati Gurah tahun ajaran 2013/2014, Pendidikan Agama Islam, Tarbiyah, STAIN Kediri, 2014.
Kata Kunci: Group Investigation, Motivasi Belajar Siswa, Akidah Akhlak
Salah satu tujuan agar tercapainya tujuan pembelajaran adalah penggunaan metode yang tepat, sehingga dapat memberikan pengaruh positif terhadap proses kegiatan belajar mengajar.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimanakah penerapan Metode Group Investigation dalam pembelajaran Akidah Akhlak dapat melibatkan siswa secara aktif dan dapat meningkatkan motivasi belajar siswa sehingga dengan menerapkan Metode Group Investigation dapat meningkatkan Motivasi belajar siswa di kelasVIII A MTs Sunan Gunung Jati Gurah Kediri.
Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas. Subyek penelitian ini adalah siswa kelas VIII A MTs Sunan Gunung Jati Gurah yang berjumlah 31 siswa. Rencana tindakan pada penelitian ini meliputi pra siklus dan Siklus I,II dan III. Instrumen yang dipakai saat pengambilan data adalah lembar observasi, skala sikap, pedoman wawancara dan dokumentasi. Teknis analisis data yang digunakan adalah deskriptif kualitatif, yaitu dengan mengumpulkan data kemudian mengorganisasikan data yang muncul agar bisa disajikan dan ditarik kesimpulan.
Hasil penelitian menunjukan: (1) Penggunaan Metode Group Investigation dalam pembelajaran Akidah Akhlak siswa kelas VIII MTs Sunan Gunung Jati dilaksanakan dalam tiga siklus. Sebelum melakukan tindakan dilakukan observasi awal untuk mengetahui kondisi pembelajaran dan gambaran kelas sebelum dilaksanakan tindakan. Selain itu juga melakukan tahapan pra siklus untuk mengetahui motivasi belajar siswa sebelum diterapkannya Metode Group Investigation. Setiap pelaksanaan siklus akan selalu diiringi empat tahap yakni perencanaan, pelaksanaan, observasi dan refleksi. Data yang diperoleh dari ketiga siklus tersebut kemudian diolah dan dimaknai sehingga mendapatkan kesimpulan bahwa penerapan Metode Group Investigation berjalan dengan lancar dan membawa dampak yang positif bagi aktivitas dan motivasi belajar siswa. (2) Bahwa Motivasi belajar siswa mengalami peningkatan. Hal ini dibuktikan pada pelaksanaan pra siklus hasil pengamatan sikap sebagai indikator peningkatan motivasi belajar terhadap siswa mencapai prosentase 37,5 %. Kemudian pada pelaksanaan siklus I mencapai prosentase 62,5%. Ini berarti ada peningkatan sebesar 25 % dari siklus sebelumnya. Selanjutnya pada pada pelaksanaan siklus II mencapai prosentase 78,5 %. Ini berarti ada peningkatan sebesar 16 % dari siklus sebelumnya. Dan pada pelaksanaan siklus III ini mencapai prosentase 92,8 %. Ini berarti ada peningkatan sebesar 14,3% dari pelaksanaan siklus sebelumnya.
Tidak tersedia versi lain