Text
Implementasi reward dan punishment serta dalam dampaknya terhadap motivasi belajar siswa kelas VIII prorinmadu pada mata pelajaran Aqidah Akhlak di MTs Kanigoro Kras Kediri tahun pelajaran 2013/2014 / Liza Zulfia
LIZA ZULFIA. Dosen Pembimbing I Dr. H. ALI ANWAR, M.Ag., dan Dosen Pembimbing II NOER HIDAYAH, M. Si. : Implementasi Reward dan Punishment Serta Dampaknya Terhadap Motivasi Belajar Siswa Kelas VIII Prorinmadu Pada Mata Pelajaran Aqidah Akhlak di MTs Negeri Kanigoro Kras Kediri Tahun Ajaran 2013-2014, Tarbiyah, PAI, STAIN Kediri, 2014.
Kata Kunci: Pengelolaan kelas, Dinamika Pembelajaran
Guru pendidikan agama Islam merupakan faktor yang sangat dominan dan penting dalam pendidikan formal pada umumnya, karena bagi peserta didik guru pendidikan agama Islam juga dijadikan tokoh teladan, bahkan menjadi tokoh identifikasi diri. Oleh karena itu, guru pendidikan agama Islam perlu memiliki perangkat kompetensi dalam lembaga pendidikan untuk dapat meningkatkan dinamika pembelajaran pendidikan agama Islam, kompetensi dasar yang diperlukan sebagai tenaga pendidik dan pengajar, karena guru yang lebih kompeten akan lebih mampu menciptakan pengelolaan dan suasana lingkungan kelas yang efektif dan optimal untuk tercapainya proses pembelajaran dalam meningkatkan dinamika pembelajaran pendidikan agama Islam.
Fokus penelitian ini adalah bagaimana upaya guru agama Islam dalam mengelola kelas untuk meningkatkan dinamika pembelajaran di SMAN 1 Kediri? Sedangkan tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui upaya guru agama Islam dalam mengelola kelas untuk meningkatkan dinamika pembelajaran di SMAN 1 Kediri.
Dalam penelitian ini, penulis menggunakan pendekatan kualitatif, yaitu data yang disajikan berupa kata-kata atau tindakan. Dan dalam pengumpulan data, penulis menggunakan metode observasi, wawancara, dokumentasi. Dimana ketiga komponen tersebut, merupakan satu rangkaian yang tidak dapat dipisahkan. Analisis data dilakukan dengan cara menelaah seluruh data yang sudah ada, mereduksi data, menyusun data dalam satuan-satuan, dan mengkategorikan data. Tahap terakhir adalah pengecekan keabsahan data dengan menggunakan perpanjangan keikutsertaan, ketekunan pengamatan, dan triangulasi guna memperoleh data dalam penelitian yang sesuai dengan kenyataan.
Dari penelitian ini dapat diperoleh bahwa: a) Upaya guru agama Islam dalam mengelola kelas untuk meningkatkan dinamika pembelajaran bisa dikatakan dalam kualitas baik, hal ini dapat dilihat dari bentuk kegiatan yang dilakukan oleh guru agama Islam yaitu Pengaturan tempat duduk, Pengaturan sarana dan pengawasan kelas, Pengaturan kebersihan dan keindahan kelas, Pengaturan organisasi kelas, Pengontrolan terhadap kedisiplinan guru dan siswa. b) Faktor pendukung upaya guru agama Islam dalam mengelola kelas untuk meningkatkan dinamika pembelajaran adalah Kurikulum yang sesuai dengan potensi yang dimiliki oleh sekolah, Sarana dan prasarana yang lengkap, manajemen kelas dan siswa, Lingkungan sekitar. Sedangkan faktor penghambat dari upaya guru agama Islam dalam mengelola kelas untuk meningkatkan dinamika pembelajaran adalah karena belum adanya kelas khusus untuk mata pelajaran pendidikan agama Islam.
Tidak tersedia versi lain