Text
Psikologi ibadah : memakmurkan kerajaan ilahi di hati manusia
Islam adalah harapan yang sesungguhnya membangkitkan kesadaran spiritual dan logika berpikir Qur’ani dalam mewujudkan sebuah metodologi. Psikologi ibadah adalah komparasi ilmu pengetahuan di satu sisi, dan nilai-nilai spiritual Islam di aspek lain. Jalinan dua komponen tangguh dalam kehidupan kemanusiaan; ilmu pengetahuan dan Islam merupakan keabsahan yang tidak diragukan lagi. Pembuktian metodologi hasil eksperimen teoretik; ilmu pengetahuan dan Islam dapat diaplikasikan secara bersinergi, telah bermanifestasi kepada kesembuhan total pada beberapa pasien mental yang terlibat zat-zat adiktif, narkoba, dan minuman keras melalui pendekatan psikologi ibadah. Psikologi ibadah hakikatnya bukanlah kajian yang baru, ia bahkan telah diaplikasikan sejak kehadiran Islam; yang tentu saja dengan tema yang berbeda. Muhammad SAW adalah psikolog yang tiada tanding, psikolog agung yang sangat mengerti gejala-gejala perilaku umat. Khairunnas Rajab adalah doktor alumnus University of Malaya Malaysia tahun 2006, dengan keahlian Psiko Spiritual Islam. Beliau adalah dosen Fakultas Tarbiyah dan Keguruan serta Program Pascasarjana UIN Suska Riau dan Terapis Islam pada “Madine el-Jadid.”
Judul | Edisi | Bahasa |
---|---|---|
Psikologi ibadah : menyimak arti menjadi hamba dan mitra Allah di bumi / Komaruddin Hidayat | Cet.1 | 0 |