Arsitektur pengadilan menggambarkan pengadilan sebagai suatu masyarakat sendiri yang memiliki wilayah sendiri yang didalamnya berlangsung proses-proses yang khas. Didalam pengadilan ada aktor- aktor ligitasi, ada rule of game ( hukum acara), ada interaksi antara pihak- pihak yang bersengketa. Ada hakim dengan toga dan palunya, panitera, penuntut umum dan para lawyer dengan uniformnya masing-mas…
Arsitektur pengadilan menggambarkan pengadilan sebagai suatu masyarakat sendiri yang memiliki wilayah sendiri yang didalamnya berlangsung proses-proses yang khas. Didalam pengadilan ada aktor- aktor ligitasi, ada rule of game ( hukum acara), ada interaksi antara pihak- pihak yang bersengketa. Ada hakim dengan toga dan palunya, panitera, penuntut umum dan para lawyer dengan uniformnya masing-mas…