Perpustakaan UIN Syekh Wasil Kediri

  • Beranda
  • Informasi
  • Berita
  • Bantuan
  • Pustakawan
  • Login Staf
  • Area Anggota
  • Pilih Bahasa :
    Bahasa Arab Bahasa Bengal Bahasa Brazil Portugis Bahasa Inggris Bahasa Spanyol Bahasa Jerman Bahasa Indonesia Bahasa Jepang Bahasa Melayu Bahasa Persia Bahasa Rusia Bahasa Thailand Bahasa Turki Bahasa Urdu

Pencarian berdasarkan :

SEMUA Pengarang Subjek ISBN/ISSN Pencarian Spesifik

Pencarian terakhir:

{{tmpObj[k].text}}
No image available for this title
Penanda Bagikan

Text

Faktor penyebab tingginya perkara cerai gugat kalangan tenaga kerja wanita berdasarkan usia perkawinan (studi kasus di Pengadilan Agama Blitar tahun 2019)

ALDIAN LISTYA RAMADHANI - Nama Orang;

Ketidakterpenuhinya hak istri atas suami disebabkan oleh ketidaksiapan pasangan dalam menempuh kehidupan rumah tangga yang akhirnya istri harus meninggalkan keluarga demi mencari nafkah. Seringkali usia pernikahan pasangan baru belum mencapai 10 rentan akan perceraian bagi pasangan yang belum mapan. Berdasarkan problematika, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah usia pernikahan tenaga kerja wanita dapat menjadi penyebab utama perceraian atau perceraian cerai gugat oleh tenaga kerja wanita disebabkan oleh adanya faktor lain seperti perselingkuhan atau krisis moral suami.

Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kualitatif. Pengumpulan sumber data dilakukan dengan observasi, wawancara, dan dokumentasi Pengambilan sampel menggunakan teknik purposive sampling. Purposive sampling bertujuan untuk mengetahui faktor penyebab cerai gugat kalangan tenaga kerja wanita berdasarkan usia perkawinan yang menyelesaikan perkara perceraian melalui Pengadilan Agama Blitar tahun 2019.

Hasil penelitian ini mengungkapkan bahwa keberangkatan istri menjadi tenaga kerja wanita (TKW) dipicu oleh masalah ekonomi, karena suami kurang bertanggung jawab terhadap nafkah keluarga. Usia atau lama pernikahan di bawah 10 (sepuluh) tahun rentan akan terjadinya perceraian. Hal ini disebabkan banyaknya konflik yang muncul dalam pernikahan, akan tetapi pasangan tersebut tidak mempunyai resolusi konflik yang baik sehingga banyak terjadi perceraian. Faktor-faktor yang melatarbelakangi cerai gugat istri di balik status tenaga kerja wanita adalah perselisihan yang terjadi secara terus-menerus yang disebabkan oleh faktor ekonomi dengan presentase 16%, perselingkuhan yang di lakukan pihak suami dengan presentase 10%, dan suami yang berkelakuan tidak baik misalnya berjudi, mabuk-mabukan dengan presentase 6%


Ketersediaan
#
Perpustakaan IAIN Kediri KS HKI-21 013
2132013
Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - No Loan
Informasi Detail
Judul Seri
-
No. Panggil
KS HKI-21 013
Penerbit
Kediri : IAIN Kediri., 2021
Deskripsi Fisik
xvii, 70 hlm., 29 cm.
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
KS HKI-21
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
A
Subjek
perceraian
Pengadilan Agama Blitar
Tenaga kerja wanita
Info Detail Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab
Skripsi Mhs. S1 (NIM. 931106616)
Versi lain/terkait

Tidak tersedia versi lain

Lampiran Berkas
Tidak Ada Data
Komentar

Anda harus masuk sebelum memberikan komentar

Perpustakaan UIN Syekh Wasil Kediri
  • Informasi
  • Layanan
  • Pustakawan
  • Area Anggota

Tentang Kami

As a complete Library Management System, SLiMS (Senayan Library Management System) has many features that will help libraries and librarians to do their job easily and quickly. Follow this link to show some features provided by SLiMS.

Cari

masukkan satu atau lebih kata kunci dari judul, pengarang, atau subjek

Donasi untuk SLiMS Kontribusi untuk SLiMS?

© 2025 — Senayan Developer Community

Ditenagai oleh SLiMS
Pilih subjek yang menarik bagi Anda
  • Karya Umum
  • Filsafat
  • Agama
  • Ilmu-ilmu Sosial
  • Bahasa
  • Ilmu-ilmu Murni
  • Ilmu-ilmu Terapan
  • Kesenian, Hiburan, dan Olahraga
  • Kesusastraan
  • Geografi dan Sejarah
Icons made by Freepik from www.flaticon.com
Pencarian Spesifik
Kemana ingin Anda bagikan?