Perpustakaan UIN Syekh Wasil Kediri

  • Beranda
  • Informasi
  • Berita
  • Bantuan
  • Pustakawan
  • Login Staf
  • Area Anggota
  • Pilih Bahasa :
    Bahasa Arab Bahasa Bengal Bahasa Brazil Portugis Bahasa Inggris Bahasa Spanyol Bahasa Jerman Bahasa Indonesia Bahasa Jepang Bahasa Melayu Bahasa Persia Bahasa Rusia Bahasa Thailand Bahasa Turki Bahasa Urdu

Pencarian berdasarkan :

SEMUA Pengarang Subjek ISBN/ISSN Pencarian Spesifik

Pencarian terakhir:

{{tmpObj[k].text}}
No image available for this title
Penanda Bagikan

Text

Pasang-surut eksistensi Ajaran Pangestu Cabang Tanjunganom II dalam era globaliasi di Desa Kedungrejo Kabupaten Nganjuk

MOHAMAD IKROM - Nama Orang;

Kebatinan adalah inti terdalam dari sebuah kebenaran, melalui batin dalam diri kita, akan memperoleh kebahagiaan hidup. PANGESTU merupakan organisasi yang bergerak di bidang ilmu jiwa dan ketuhanan, tujuannya untuk mencapai kebahagiaan yang sempurna, didirikan oleh Raden Soenarto Mertowowardoyo di Solo dengan yang pendapatkan sabda dari Tuhan kemudian dicatat oleh tumenggung Harjoprakosa dan Sumodiharjo kemudian disusun menjadi serat sasangka jati yang dijadikan pedoman hidup semua anggota PANGESTU Cabang Tanjunganom II yang berada di Desa Kedungrejo Kec. Tanjunganom Kab. Nganjuk.

Menggunakan teori filsafat eksistensialisme teistik yang mengakui adanya Tuhan miliknya Soren A. Kierkegard yaitu eksistensialisme religius yang dibagi menjadi tiga tahapan, yang pertama tahap estetis, etis, dan religius. Globalisasi yang menimbulkan perubahan sosial sehingga menjadi problem bagi ajaran PANGESTU. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif, dengan memakai sumber data primer dan sekunder, metode pengumpulan data melalui observasi, wawancara, dokumentasi, guna mendapatkan data dari tempat kegiatan PANGESTU Cabang Tanjunganom II di Desa Kedongrejo.

Setiap anggota yang masuk PANGESTU, karena sebelum tahun 1970 agama Islam tidak berkembang dengan baik, bahkan tidak ada tempat ibadah seperti Masjid, kurangnya pemahaman terhadap agama Islam sehingga ajarannya dijadikan sebagai rujukan untuk memahami agama Islam, karena mayoritas orang abangan. Awal berdirinya PANGESTU Cabang Tanunganom II di Desa Kedungrejo, mencapai 800 orang, dalam perkembangan zaman banyak perubahan, terutama perkembangan agama Islam sekarang banyak tempat-tempat ibadah seperti Masjid, Mushola dan gedung-genung tempat belajar dan mengajar mengaji. Sekarang anggotanya tinggal 40 orang dan kesulitan untuk mencari anggota dari pemuda dan masyarakat umum, sehingga ajaran PANGESTU seakan kehilangan daya tariknya.


Ketersediaan
#
Perpustakaan IAIN Kediri KS SAA-21 002
2111002
Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - No Loan
Informasi Detail
Judul Seri
-
No. Panggil
KS SAA-21 002
Penerbit
Kediri : IAIN Kediri., 2021
Deskripsi Fisik
xiv, 115 hlm., 29 cm.
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
KS SAA-21
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
Ed. 1, cet. 1
Subjek
Globalisasi
Eksistensi
Ajaran PANGESTU
Info Detail Spesifik
A-
Pernyataan Tanggungjawab
Skripsi Mhs. S1 (NIM. 933100716)
Versi lain/terkait

Tidak tersedia versi lain

Lampiran Berkas
Tidak Ada Data
Komentar

Anda harus masuk sebelum memberikan komentar

Perpustakaan UIN Syekh Wasil Kediri
  • Informasi
  • Layanan
  • Pustakawan
  • Area Anggota

Tentang Kami

As a complete Library Management System, SLiMS (Senayan Library Management System) has many features that will help libraries and librarians to do their job easily and quickly. Follow this link to show some features provided by SLiMS.

Cari

masukkan satu atau lebih kata kunci dari judul, pengarang, atau subjek

Donasi untuk SLiMS Kontribusi untuk SLiMS?

© 2025 — Senayan Developer Community

Ditenagai oleh SLiMS
Pilih subjek yang menarik bagi Anda
  • Karya Umum
  • Filsafat
  • Agama
  • Ilmu-ilmu Sosial
  • Bahasa
  • Ilmu-ilmu Murni
  • Ilmu-ilmu Terapan
  • Kesenian, Hiburan, dan Olahraga
  • Kesusastraan
  • Geografi dan Sejarah
Icons made by Freepik from www.flaticon.com
Pencarian Spesifik
Kemana ingin Anda bagikan?