Perpustakaan IAIN Kediri

  • Beranda
  • Informasi
  • Berita
  • Bantuan
  • Pustakawan
  • Login Staf
  • Area Anggota
  • Pilih Bahasa :
    Bahasa Arab Bahasa Bengal Bahasa Brazil Portugis Bahasa Inggris Bahasa Spanyol Bahasa Jerman Bahasa Indonesia Bahasa Jepang Bahasa Melayu Bahasa Persia Bahasa Rusia Bahasa Thailand Bahasa Turki Bahasa Urdu

Pencarian berdasarkan :

SEMUA Pengarang Subjek ISBN/ISSN Pencarian Spesifik

Pencarian terakhir:

{{tmpObj[k].text}}
No image available for this title
Penanda Bagikan

Text

Tradisi petik laut masyarakat pesisir di Desa Warulor Kecamatan Paciran Kabupaten Lamongan dalam tinjan Islam kultural (studi living hadits)

KURNIA NASUTION - Nama Orang;

Tradisi petik laut merupakan salah satu hasil kebudayaan Indonesia, Desa Warulor Kecamatan Paciran Kabupaten Lamongan adalah salah satu daerah yang mempunyai tradisi petik laut tersebut. Tradisi ini sudah berlangsung sejak nenek moyang terdahulu. Tradisi petik laut merupakan tradisi yang merupakan bentuk rasa syukur terhadap Tuhan Yang Maha Esa atas kelimpahan hasil laut dan keselamatan yang diberikan oleh Allah. Tradisi petik di Desa Warulor biasanya dilakukan dalam satu tahun sekali setiap tanggal 25 Agustus atau hari. ulang tahun Desa Warulor.

Penelitian ini mengungkap tentang tradisi petik laut dalam tinjauan living hadis dengan menggunakan metode fenomenologi. Metode fenomenologi disini adalah mengungkapkan suatu fenomena atau objek yang terjadi secara terus! menerus tanpa memberikan suatu pembenahan pada objek yang bersangkutan.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa tradisi petik laut adalah salah satu bentuk rasa syukur terhadap Tuhan Yang Maha Esa yang dilakukan oleh masyarakat pesisir Desa Warulor Kecamatan Paciran Kabupaten Lamongan dalam bentuk membawa hasil bumi berupa sayur-sayuran maupun buah-buahan atau lebih ringkasnya membawa tumpeng ke tengah laut diiringi dengan perahu hias. Setelah tumpeng tersebut di bawa ke tengah laut, masyarakat pesisir membawanya kembali ke dasar laut untuk dibacakan surat Yasin, Tahlil dan Tahmid dengan tujuan agar para nelayan selamat ketika sedang mencari ikan dan berharap penghasilan para nelayan tersebut dapat melimpah. Proses pelaksanaan tradisi petik laut diawali pra-petik laut. Di Desa Warulor tradisi petik laut dilaksanakan sesuai dengan syari'at Islam, seperti melakukan do'a bersama, membaca Yasin dan Tahlil beserta Tahmid Pada umumnya, tujuan yang ingin diraih oleh masyarakat Desa Warulor dengan adanya ritual petik laut tersebut adalah wujud syukur, keikhlasan, mempererat tali silaturrahmi, gotong royong, sedekah, berbagi makanan, dan sebagai hiburan.


Ketersediaan
#
Perpustakaan IAIN Kediri (Rak koleksi skripsi) KS IH-20 006
2017006
Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - No Loan
Informasi Detail
Judul Seri
-
No. Panggil
KS IH-20 006
Penerbit
Kediri : IAIN Kediri., 2020
Deskripsi Fisik
xix, 84 hlm., 29 cm
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
KS IH-20
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
Ed.1, cet. 1
Subjek
Tradisi
Petik laut
Living hadits
Info Detail Spesifik
A
Pernyataan Tanggungjawab
Mhs S1 (933200916)
Versi lain/terkait

Tidak tersedia versi lain

Lampiran Berkas
Tidak Ada Data
Komentar

Anda harus masuk sebelum memberikan komentar

Perpustakaan IAIN Kediri
  • Informasi
  • Layanan
  • Pustakawan
  • Area Anggota

Tentang Kami

As a complete Library Management System, SLiMS (Senayan Library Management System) has many features that will help libraries and librarians to do their job easily and quickly. Follow this link to show some features provided by SLiMS.

Cari

masukkan satu atau lebih kata kunci dari judul, pengarang, atau subjek

Donasi untuk SLiMS Kontribusi untuk SLiMS?

© 2025 — Senayan Developer Community

Ditenagai oleh SLiMS
Pilih subjek yang menarik bagi Anda
  • Karya Umum
  • Filsafat
  • Agama
  • Ilmu-ilmu Sosial
  • Bahasa
  • Ilmu-ilmu Murni
  • Ilmu-ilmu Terapan
  • Kesenian, Hiburan, dan Olahraga
  • Kesusastraan
  • Geografi dan Sejarah
Icons made by Freepik from www.flaticon.com
Pencarian Spesifik
Kemana ingin Anda bagikan?